Aku Iri Pada Zaadit

Aku Iri Pada Zaadit Pados Berita Terupdate, kali ini Pados Berita akan memberikan informasi berita penting terbaru, viral dan aktual dengan judul Aku Iri Pada Zaadit yang telah tim pados berita analisa, rangkum dan cari persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi berita terbaru yang kami sajikan mengenai Artikel Viral, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan barokah bagi semuanya.

Judul : Aku Iri Pada Zaadit
link : Aku Iri Pada Zaadit

Zaadit (kiri)

Moslemcommunity.net- Oleh: Dr. Mohammad Nasih
Pengajar di Program Pascasarjana Ilmu Politik UI dan FISIP UMJ; Pengasuh Rumah Perkaderan MONASH INSTITUT

Aksinya cocok dengan harapan bapaknya saat memberikan nama. Zaadit Taqwa memang berarti bekal takwa. Takwa itu menjalankan segala perintah, dan sekaligus menjauhi laranganNya, karena hanya takut kepadaNya. Takwa hanya kepada Allah ya memang harus tidak takut kpd penguasa. Dengan segala risikonya tentunya. Mau diskors, diDO, bahkan ditembak Paspampres sekalipun, anggap saja biasa.
Melihat masih ada mahasiswa yang melakukan aksi di depan penguasa, aku merasa lega.

Sebelumnya, jeritan berjuta rakyat agar mahasiswa kembali bergerak, karena rezim ingkar janji dan kian lalim, malah dibalas dengan makan malam lalu foto bersama penguasa mereka sebar dengan bangga.
Seruan dosen-dosen mantan aktivis tulen agar mahasiswa turun ke jalan, malah dibalas hanya dengan aksi selfi-selfi dan fotonya dikirim ke dosen sebagai bukti untuk meyakinkan. Padahal sudah beragam jargon motivasi gerakan diberikan bahwa sekali aksi lebih baik dibanding seribu kuliah. Namun mereka belum juga bergerak, hanya bergerak-gerak saja.

Dengan jaket almamater yang sebenarnya membuat makin wibawa, mahasiswa malah lebih suka menjadi juru sorak di acara infotainment televisi hiburan dibanding orasi dalam aksi bersama massa rakyat.

Dalam harapan yang nyaris sampai taraf putus asa, Zadit Taqwa menjadi penanda bahwa mahasiswa masih ada.

Aku iri, karena aku dulu dengan sendiri hanya bisa aksi bakar majalah yang redaksinya tidak jujur dan menggelapkan dana dua edisi penerbitannya di depan kampus. Hanya begitu saja aku dihadiahi skors empat bulan dan jadi dua tahun karena proses pengadilan. Zadit Taqwa pasti akan menghadapi risiko lebih besar. Karena risiko lebih besar itulah, aku makin iri kepadanya. Bukan iri yang menyesakkan dadaku, tetapi iri yang membuatku bangga sebagai bagian dari civitas akademika.

Aku dan tentu kita semua akan lebih bangga juga bahagia, jika Ketua-ketua BEM seluruh Indonesia: IPB, Univ. Trisaksi, ITB, Unpad, UGM, Unair, Unibra, ITS, Undip, Unsyiah, Uncen, dan UIN-UIN terutama yang membawa nama besar Wali Sembilan bersama-sama meniup peluit yang agak panjang dengan mengangkat kartu kuning yang lebih besar. (Ngaliyan, 2/2/2018). (Sumber)


Sekianlah berita Aku Iri Pada Zaadit pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.


Anda sekarang membaca artikel berita Aku Iri Pada Zaadit dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/02/aku-iri-pada-zaadit.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×