Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers)

Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers) Pados Berita Terupdate, kali ini Pados Berita akan memberikan informasi berita penting terbaru, viral dan aktual dengan judul Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers) yang telah tim pados berita analisa, rangkum dan cari persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi berita terbaru yang kami sajikan mengenai Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan barokah bagi semuanya.

Judul : Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers)
link : Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers)

Jakarta - Pemerintah dikritik terkait penindakan terhadap penyebar hoax yang dianggap tebang pilih. Namun, menurut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, pemerintah dan kepolisian tak pernah tebang pilih.

"Jadi yang menurutnya itu (tebang pilih) tidak ada. Hoax harus diberantas sampai akar-akarnya. Ini bukan bicara konteks politik, ini murni penegakan hukum," tegas Moeldoko dalam program Mata Najwa, Rabu (7/3/2018).

Moeldoko menegaskan hoax membuat situasi bangsa menjadi tidak kondusif. Hoax bisa membuat warga terpecah-belah.

Terkait penangkapan personel Muslim Cyber Army (MCA), Moeldoko menegaskan penindakan yang dilakukan murni merupakan penegakan hukum.

"Jadi yang diberantas itu hoax-nya, bukan embel-embel 'muslim'-nya," ucap Moeldoko.

Kritik tebang pilih penindakan hoax disampaikan Ketua DPP Gerindra Riza Patria. Riza mengatakan penangkapan pelaku penyebaran hoax dan hate speech hanya yang mengkritik pemerintah.

"Ini tebang pilih namanya, kenapa yang kritik pemerintah saja yang ditangkap," ujar Riza.
(rvk/fdn)

Let's block ads! (Why?)


Baca Kelanjutan Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers) :
Jakarta - Pemerintah dikritik terkait penindakan terhadap penyebar hoax yang dianggap tebang pilih. Namun, menurut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, pemerintah dan kepolisian tak pernah tebang pilih.

"Jadi yang menurutnya itu (tebang pilih) tidak ada. Hoax harus diberantas sampai akar-akarnya. Ini bukan bicara konteks politik, ini murni penegakan hukum," tegas Moeldoko dalam program Mata Najwa, Rabu (7/3/2018).

Moeldoko menegaskan hoax membuat situasi bangsa menjadi tidak kondusif. Hoax bisa membuat warga terpecah-belah.

Terkait penangkapan personel Muslim Cyber Army (MCA), Moeldoko menegaskan penindakan yang dilakukan murni merupakan penegakan hukum.

"Jadi yang diberantas itu hoax-nya, bukan embel-embel 'muslim'-nya," ucap Moeldoko.

Kritik tebang pilih penindakan hoax disampaikan Ketua DPP Gerindra Riza Patria. Riza mengatakan penangkapan pelaku penyebaran hoax dan hate speech hanya yang mengkritik pemerintah.

"Ini tebang pilih namanya, kenapa yang kritik pemerintah saja yang ditangkap," ujar Riza.
(rvk/fdn)

Let's block ads! (Why?)


Sekianlah berita Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers) pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.


Anda sekarang membaca artikel berita Moeldoko: Penangkapan Muslim Cyber Army Murni Penegakan ... - Detikcom (Siaran Pers) dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/03/moeldoko-penangkapan-muslim-cyber-army_7.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×