Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba

Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba Pados Berita Terupdate, kali ini Pados Berita akan memberikan informasi berita penting terbaru, viral dan aktual dengan judul Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba yang telah tim pados berita analisa, rangkum dan cari persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi berita terbaru yang kami sajikan mengenai Artikel Viral, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan barokah bagi semuanya.

Judul : Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba
link : Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba


Pembantaian lumba lumba di pulau Faroe membuat air memerah darah. (Foto: Mirror.co.uk)

Moslemcommunity- Video mengerikan yang menunjukkan pembantaian lumba-lumba di Kepulauan Faroe, Denmark disebarkan oleh kelompok aktivis perlindungan hewan, Sea Sheperd. Di perairan kepulauan tersebut, air memerah tampak seperti menjadi darah tatkala lumba-lumba yang dibantai sebagian tampak mengambang dan sebagian lagi digeser ke sisi tepi laut.

Dikutip dari laman Mirror, berburu dan membunuh hewan lumba-lumba menjadi tradisi di Faroe yang disebut dengan ritual Grindadrap. Para nelayan yang turut dalam tradisi itu sengaja terbahak-bahak merasa kebolehannya terbukti dengan mampu membunuh lumba-lumba.

Tradisi ini sudah dilakukan selama ratusan tahun. Foto-foto yang mengerikan menggambarkan adanya pembantaian hewan lumba-lumba dengan menggunakan senjata tajam di Desa Hvalvik. Sementara kelompok aktivis meminta agar pemerintah Denmark menjadikan tradisi yang dianggap tak manusiawi perhatian.

Sea Shepherd yang menentang pembantaian ini mendokumentasikan video dan gambar sebagai bukti bahwa kegiatan tersebut sudah dilakukan selama 11 kali dalam setahun.

Diperkirakan 1000 lumba-lumba dibunuh dalam setahun terakhir.

"Senjata tajam digunakan menebas hewan dan hewan-hewan ini perlahan-lahan mati mengenaskan," kata salah seorang aktivis perlindungan hewan, PETA. (Viva.co.id)

Sekianlah berita Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.


Anda sekarang membaca artikel berita Astaghfirullaah.. Sungguh Kejamnya, Ini Dia Penampakan Laut Berdarah Usai Pembantaian Ratusan Lumba-lumba dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/09/astaghfirullaah-sungguh-kejamnya-ini.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×