Hmm.. Utang Indonesia Sebesar Rp 4.363 T, Sri Mulyani Masih Bilang Aman
Judul : Hmm.. Utang Indonesia Sebesar Rp 4.363 T, Sri Mulyani Masih Bilang Aman
link : Hmm.. Utang Indonesia Sebesar Rp 4.363 T, Sri Mulyani Masih Bilang Aman
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati/Foto: Grandyos Zafna
Moslemcommunity- Posisi keseimbangan primer dalam APBN 2018 hingga Agustus mengalami surplus Rp 11,6 triliun. Naik ketimbang Agustus 2017 yang minus hingga Rp83,97 triliun. Artinya pemerintah masih mampu bayar utang.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bilang, positifnya keseimbangan primer bermakna pemerintah mampu membayar utang. Jadi tidak perlu utang baru untuk menalangi utang lama.
"Jadi kalau kita mau menyampaikan, perbaikan keseimbangan primer kita dari tahun lalu ke tahun ini yaitu Rp 95,6 triliun. Jadi, ada loncatan perbaikan keseimbangan primer," kata Sri Mulyani Indrawati di kantor Kemenkeu, Jakarta.
Selain itu, Sri Mulyani menyebut defisit APBN 2018 cenderung lebih baik ketimbang tahun lalu. Hingga Agustus 2018, defisit anggaran mencapai Rp150,7 triliun. Atau setara 1,01% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Pada Agustus 2017, defisit anggaran mencapai Rp224,9 triliun, atau 1,67% dari PDB.
Dengan posisi tersebut, dia meyakini defisit hingga akhir tahun bisa memenuhi target APBN 2018 yakni di bawah 2,19% terhadap PDB. Bisa jadi, defisit APBN 2018 hanya 2,12% dari PDB. Dengan berkurangnya defisit, maka potensi penambahan utang ikut berkurang.
Hingga Agustus 2018, realisasi pembiayaan utang pemerintah mencapai Rp274,3 triliun, atau 68,7% dari target APBN 2018. Sementara, pada periode yang sama tahun lalu, realisasi pembiayaan utang mencapai Rp336,6 triliun, atau 72,95% d
Moslemcommunity- Posisi keseimbangan primer dalam APBN 2018 hingga Agustus mengalami surplus Rp 11,6 triliun. Naik ketimbang Agustus 2017 yang minus hingga Rp83,97 triliun. Artinya pemerintah masih mampu bayar utang.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bilang, positifnya keseimbangan primer bermakna pemerintah mampu membayar utang. Jadi tidak perlu utang baru untuk menalangi utang lama.
"Jadi kalau kita mau menyampaikan, perbaikan keseimbangan primer kita dari tahun lalu ke tahun ini yaitu Rp 95,6 triliun. Jadi, ada loncatan perbaikan keseimbangan primer," kata Sri Mulyani Indrawati di kantor Kemenkeu, Jakarta.
Selain itu, Sri Mulyani menyebut defisit APBN 2018 cenderung lebih baik ketimbang tahun lalu. Hingga Agustus 2018, defisit anggaran mencapai Rp150,7 triliun. Atau setara 1,01% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Pada Agustus 2017, defisit anggaran mencapai Rp224,9 triliun, atau 1,67% dari PDB.
Dengan posisi tersebut, dia meyakini defisit hingga akhir tahun bisa memenuhi target APBN 2018 yakni di bawah 2,19% terhadap PDB. Bisa jadi, defisit APBN 2018 hanya 2,12% dari PDB. Dengan berkurangnya defisit, maka potensi penambahan utang ikut berkurang.
Hingga Agustus 2018, realisasi pembiayaan utang pemerintah mencapai Rp274,3 triliun, atau 68,7% dari target APBN 2018. Sementara, pada periode yang sama tahun lalu, realisasi pembiayaan utang mencapai Rp336,6 triliun, atau 72,95% d
Dengan posisi tersebut, dia meyakini defisit hingga akhir tahun bisa memenuhi target APBN 2018 yakni di bawah 2,19% terhadap PDB. Bisa jadi, defisit APBN 2018 hanya 2,12% dari PDB. Dengan berkurangnya defisit, maka potensi penambahan utang ikut berkurang.
Hingga Agustus 2018, realisasi pembiayaan utang pemerintah mencapai Rp274,3 triliun, atau 68,7% dari target APBN 2018. Sementara, pada periode yang sama tahun lalu, realisasi pembiayaan utang mencapai Rp336,6 triliun, atau 72,95% dari target.
Meski begitu, utang pemerintah terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Hingga akhir Agustus 2018, berjumlah Rp4.363,19 triliun, atau 30,31% dari PDB. Jauh lebih besar ketimbang utang pada Juli 2018 sebesar Rp4.253 triliun, atau 29,74% dari PDB. Namun, porsi utang masih di bawah ambang batas 60% dari PDB, seperti yang tertera dalam UU Keuangan Negara.
Pada 2015, utang pemerintah adalah Rp 3.165 triliun atau 27,4 persen terhadap PDB. Kemudian, pada 2016, utang pemerintah meningkat menjadi Rp 3.466 triliun atau 27,5 persen terhadap PDB dan menjadi Rp 3.938 triliun atau 29,2 persen terhadap PDB pada 2017. (inilah.com)
Hingga Agustus 2018, realisasi pembiayaan utang pemerintah mencapai Rp274,3 triliun, atau 68,7% dari target APBN 2018. Sementara, pada periode yang sama tahun lalu, realisasi pembiayaan utang mencapai Rp336,6 triliun, atau 72,95% dari target.
Meski begitu, utang pemerintah terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Hingga akhir Agustus 2018, berjumlah Rp4.363,19 triliun, atau 30,31% dari PDB. Jauh lebih besar ketimbang utang pada Juli 2018 sebesar Rp4.253 triliun, atau 29,74% dari PDB. Namun, porsi utang masih di bawah ambang batas 60% dari PDB, seperti yang tertera dalam UU Keuangan Negara.
Pada 2015, utang pemerintah adalah Rp 3.165 triliun atau 27,4 persen terhadap PDB. Kemudian, pada 2016, utang pemerintah meningkat menjadi Rp 3.466 triliun atau 27,5 persen terhadap PDB dan menjadi Rp 3.938 triliun atau 29,2 persen terhadap PDB pada 2017. (inilah.com)
Sekianlah berita Hmm.. Utang Indonesia Sebesar Rp 4.363 T, Sri Mulyani Masih Bilang Aman pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.
Anda sekarang membaca artikel berita Hmm.. Utang Indonesia Sebesar Rp 4.363 T, Sri Mulyani Masih Bilang Aman dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/09/hmm-utang-indonesia-sebesar-rp-4363-t.html