Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja

Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja Pados Berita Terupdate, kali ini Pados Berita akan memberikan informasi berita penting terbaru, viral dan aktual dengan judul Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja yang telah tim pados berita analisa, rangkum dan cari persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi berita terbaru yang kami sajikan mengenai Artikel Viral, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan barokah bagi semuanya.

Judul : Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja
link : Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja


Foto: Antara

Moslemcommunity- Oleh: Yudi Syamhudi Suyuti*

Janji Jokowi mulai kasak kusuk lagi ditunggu dengan gerutuan rakyat dan TNI-POLRI. Kali ini soal janji Jokowi soal pengangkatan pegawai honorer menjadi PNS dan kenaikan tunjangan kinerja TNI-POLRI hingga 70 persen.

Mengenai janji Jokowi soal pengangkatan pegawai honorer menjadi PNS ini sempat dituangkan di Piagam Perjuangan Ki Hajar Dewantoro, pada 2016, yang digagas anggota DPR dari PDI Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka.

Lalu soal janji Jokowi tentang kenaikan tunjangan kinerja TNI-POLRI Polri hingga 70% ini disampaikan Jokowi di bulan suci Ramadhan tahun 2016 lalu, di Mabes TNI.

Jokowi sebaiknya menjelaskan soal janjinya yang belum direalisasi ini. Ada apa dan kenapa tidak bisa dijalankan. Kita tahu pada kenyataannya neraca keuangan APBN saat ini defisit. Tentu tidak mudah menepati janji tersebut. Tapi persoalannya, Jokowi pernah berjanji dan rakyat menunggu janji Jokowi tersebut. Sehingga Jokowi perlu mempertanggung jawabkannya.

Karena janji seorang pemimpin ini bukan sekedar janji, karena menyangkut banyak orang dan menyangkut kepercayaan. Ini soal Trust.

Sebaiknya jika tidak mampu melaksanakan janjinya, Jokowi sampaikan permintaan maaf secara terbuka bahwa dirinya sebagai Presiden tidak mampu melaksanakan janjinya tersebut. Bisa saja, Jokowi menyampaikan janjinya tersebut tidak bisa dilaksanakan karena suatu hal. Jelaskan saja ke rakyat dan TNI-POLRI dengan terbuka.

Pernyataan maaf Presiden merupakan bentuk pertanggung jawabannya pada rakyat. Ini akan lebih terhormat dibandingkan acuh dengan apa yang sudah diucapkannya. Karena penilaian rakyat akan buruk pada Jokowi.

Jadi pak Jokowi punya pilihan untuk masalah ini, tepati janjinya atau minta maaf tidak bisa merealisasikan janjinya tersebut. Jangan biarkan masalah ini berlalu begitu saja, karena masalah tidak bisa dibiarkan berlalu. Dihadapi.

Jokowi tidak perlu berpikir macam-macam. Soal akan dipilih atau tidak dipilih lagi, itu bukan substansinya sebagai Presiden saat ini. Karena rakyat butuh pemimpin yang jujur.

*) Ketua Umum Komite Persatuan Nasional-Ganti Presiden (KPN-GP) 2019. (Gelora.co)

Sekianlah berita Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.


Anda sekarang membaca artikel berita Rakyat dan TNI-POLRI Menagih Janji Jokowi Soal PNS Dan Kenaikan Tunjangan Kinerja dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/11/rakyat-dan-tni-polri-menagih-janji.html

Subscribe to receive free email updates:

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×