Dicatut Jadi Iklan LGBT, PBNU Pertimbangkan Tempuh Jalur Hukum - Detikcom (Siaran Pers)
Judul : Dicatut Jadi Iklan LGBT, PBNU Pertimbangkan Tempuh Jalur Hukum - Detikcom (Siaran Pers)
link : Dicatut Jadi Iklan LGBT, PBNU Pertimbangkan Tempuh Jalur Hukum - Detikcom (Siaran Pers)
"Kami mohon kepada pihak-pihak yang melakukan itu mohon segera mencabut karena kalau tidak kita akan melakukan tuntutan," ujar Sekjen PBNU Helmi Faishal saat di wawancarai detikcom di Galeri Nasional Jl. Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Minggu (22/10/2017).
Helmi mengatakan, PBNU menegaskan tidak ada kerja sama antara NU dengan pihak terkait yang membuat iklan tersebut. Karena itu, PBNU meminta logo NU di iklan itu dicabut.
"Kami sudah mengklarifikasi terkait pemakaian lambang NU bahwa tidak ada kerja sama itu, namun begitu kami mohon iklan-iklan LGBT yang menggunakan logo NU mohon dicabut. PBNU menyatakan protes," tegasnya.
Sebelumnya, Poster iklan kondom untuk LGBT itu viral di media sosial sejak 19 Oktober 2017. Namun, kemunculan poster itu sebenarnya sudah terpantau sejak 4 tahun lalu.
Poster itu menggambarkan 3 orang laki-laki dengan pelangi sebagai latarnya. Tertulis 'Aku yang Jalani, Aku Bisa Jaga Diri' dan 'Saatnya Menentukan Sikap. Selalu Pakai Kondom dan Periksa Penyakit Kelamin Sekarang!'.
Di bagian bawah poster, tampak logo PBNU. Selain itu, ada pula logo Kementerian Kesehatan (Kemenkes), tetapi logo Kemenkes itu merupakan logo lama.
(idh/idh)
Baca Kelanjutan Dicatut Jadi Iklan LGBT, PBNU Pertimbangkan Tempuh Jalur Hukum - Detikcom (Siaran Pers) :
"Kami mohon kepada pihak-pihak yang melakukan itu mohon segera mencabut karena kalau tidak kita akan melakukan tuntutan," ujar Sekjen PBNU Helmi Faishal saat di wawancarai detikcom di Galeri Nasional Jl. Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Minggu (22/10/2017).
Helmi mengatakan, PBNU menegaskan tidak ada kerja sama antara NU dengan pihak terkait yang membuat iklan tersebut. Karena itu, PBNU meminta logo NU di iklan itu dicabut.
"Kami sudah mengklarifikasi terkait pemakaian lambang NU bahwa tidak ada kerja sama itu, namun begitu kami mohon iklan-iklan LGBT yang menggunakan logo NU mohon dicabut. PBNU menyatakan protes," tegasnya.
Sebelumnya, Poster iklan kondom untuk LGBT itu viral di media sosial sejak 19 Oktober 2017. Namun, kemunculan poster itu sebenarnya sudah terpantau sejak 4 tahun lalu.
Poster itu menggambarkan 3 orang laki-laki dengan pelangi sebagai latarnya. Tertulis 'Aku yang Jalani, Aku Bisa Jaga Diri' dan 'Saatnya Menentukan Sikap. Selalu Pakai Kondom dan Periksa Penyakit Kelamin Sekarang!'.
Di bagian bawah poster, tampak logo PBNU. Selain itu, ada pula logo Kementerian Kesehatan (Kemenkes), tetapi logo Kemenkes itu merupakan logo lama.
(idh/idh)
Anda sekarang membaca artikel berita Dicatut Jadi Iklan LGBT, PBNU Pertimbangkan Tempuh Jalur Hukum - Detikcom (Siaran Pers) dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2017/10/dicatut-jadi-iklan-lgbt-pbnu.html