DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada?

DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada? Pados Berita Terupdate, kali ini Pados Berita akan memberikan informasi berita penting terbaru, viral dan aktual dengan judul DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada? yang telah tim pados berita analisa, rangkum dan cari persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi berita terbaru yang kami sajikan mengenai Artikel Viral, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan barokah bagi semuanya.

Judul : DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada?
link : DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada?


Lieus Sungkharisma/Net

Moslemcommunity- Indeks Kota Toleran 2018 yang dirilis oleh Setara Institute beberapa waktu lalu, disangsikan validitasnya. Terlebih dalam rilis itu, kota DKI Jakarta dan Aceh menempati posisi sebagai kota paling intoleran dari 94 kota di Indonesia.

"Ukurannya apa hingga DKI Jakarta disebut sebagai kota paling  intoleran? Apa karena Ahok kalah dalam Pilkada? Begitu juga dengan Banda Aceh, apa karena di sana berlaku syariat Islam? Setara harus menjelaskan metode dan kriteria yang digunakan," kritik Ketua Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (Komtak) Lieus Sungkharisma kepada Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Senin (9/12).

Menurut dia, Setara Institute harus menjelaskan metode dan kriteria yang digunakan dalam menentukan kota intoleran di Indonesia.

"Saya berkeyakinan index itu tidak valid dan dibuat berdasarkan sentimen tertentu. Atau bisa saja ada kepentingan politik besar di belakangnya," sambung Lieus.

Sebab selama ini, ia merasakan tidak ada hambatan apapun dalam bertoleransi di DKI Jakarta, Aceh, Medan, Tanjung Balai, Padang, Makassar dan sejumlah kota yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

"Gereja, masjid, vihara, bisa berdiri berdampingan di Jakarta. Orang pun, meski berbeda suku dan ras, bisa menjalankan ibadah dan aktivitas sosialnya tanpa hambatan. Lha, kok dibilang tidak toleran? Ngaco itu, ngaco," pungkasnya. (Rmol.co)

Sekianlah berita DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada? pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.


Anda sekarang membaca artikel berita DKI Jakarta Masuk Kota Intoleran, Tokoh Tionghoa: Apa karena Ahok Kalah Pilkada? dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2018/12/dki-jakarta-masuk-kota-intoleran-tokoh.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×