Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews
Judul : Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews
link : Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews
Oleh penyidik, Budi diperiksa hampir tiga jam sebagai saksi untuk tersangka Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan (APK).
Usai diperiksa sebanyak 20 pertanyaan, pada awak media, Budi menyatakan mendukung penuh proses hukum yang menjerat Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono.
Budi juga menyatakan penetapan tersangka terhadap anak buahnya itu merupakan bagian dari bersih-bersih di lembaga yang dipimpinnya.
"Saya sampaikan, Kementerian Perhubungan sepakat agar proses penegakan hukum itu, selalu ditegakkan dan kami selalu mendukung. Ini bagian dari pada bagaimana Kementerian bisa melakukan kegiatan lebih governance," ungkap Budi di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Terakhir, Budi juga menyampaikan terimakasih kepada KPK karena memberinya kesempatan untuk menjelaskan permasalahan yang menjerat Tonny.
"Saya sampaikan terima kasih kepada KPK yang memberikan kesempatan pada saya untuk memberikan keterangan berkaitan dengan masalah di Dirjen Laut," katanya.
Baca: Cara Anies Baswedan Tanggulangi Budaya Korupsi di Pemprov DKI
Dalam kasus dugaan suap ini, KPK telah menetapkan dua orang tersangka yakni anak buahnya Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono dan Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan.
Selain menyandang status suap, Tonny juga ditetapkan sebagai tersangka penerimaan gratifikasi berupa jam tangan, keris hingga batu akik yang kini telah disita KPK.
Let's block ads! (Why?)
Baca Kelanjutan Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews :
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi selesai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (17/10/2017) siang.
Oleh penyidik, Budi diperiksa hampir tiga jam sebagai saksi untuk tersangka Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan (APK).
Usai diperiksa sebanyak 20 pertanyaan, pada awak media, Budi menyatakan mendukung penuh proses hukum yang menjerat Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono.
Budi juga menyatakan penetapan tersangka terhadap anak buahnya itu merupakan bagian dari bersih-bersih di lembaga yang dipimpinnya.
"Saya sampaikan, Kementerian Perhubungan sepakat agar proses penegakan hukum itu, selalu ditegakkan dan kami selalu mendukung. Ini bagian dari pada bagaimana Kementerian bisa melakukan kegiatan lebih governance," ungkap Budi di KPK, Kuningan, Ja
Terakhir, Budi juga menyampaikan terimakasih kepada KPK karena memberinya kesempatan untuk menjelaskan permasalahan yang menjerat Tonny.
"Saya sampaikan terima kasih kepada KPK yang memberikan kesempatan pada saya untuk memberikan keterangan berkaitan dengan masalah di Dirjen Laut," katanya.
Baca: Cara Anies Baswedan Tanggulangi Budaya Korupsi di Pemprov DKI
Dalam kasus dugaan suap ini, KPK telah menetapkan dua orang tersangka yakni anak buahnya Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono dan Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan.
Selain menyandang status suap, Tonny juga ditetapkan sebagai tersangka penerimaan gratifikasi berupa jam tangan, keris hingga batu akik yang kini telah disita KPK.
Let's block ads! (Why?)
Baca Kelanjutan Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews :
Oleh penyidik, Budi diperiksa hampir tiga jam sebagai saksi untuk tersangka Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan (APK).
Usai diperiksa sebanyak 20 pertanyaan, pada awak media, Budi menyatakan mendukung penuh proses hukum yang menjerat Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono.
Budi juga menyatakan penetapan tersangka terhadap anak buahnya itu merupakan bagian dari bersih-bersih di lembaga yang dipimpinnya.
"Saya sampaikan, Kementerian Perhubungan sepakat agar proses penegakan hukum itu, selalu ditegakkan dan kami selalu mendukung. Ini bagian dari pada bagaimana Kementerian bisa melakukan kegiatan lebih governance," ungkap Budi di KPK, Kuningan, Ja
Oleh penyidik, Budi diperiksa hampir tiga jam sebagai saksi untuk tersangka Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan (APK).
Usai diperiksa sebanyak 20 pertanyaan, pada awak media, Budi menyatakan mendukung penuh proses hukum yang menjerat Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono.
Budi juga menyatakan penetapan tersangka terhadap anak buahnya itu merupakan bagian dari bersih-bersih di lembaga yang dipimpinnya.
"Saya sampaikan, Kementerian Perhubungan sepakat agar proses penegakan hukum itu, selalu ditegakkan dan kami selalu mendukung. Ini bagian dari pada bagaimana Kementerian bisa melakukan kegiatan lebih governance," ungkap Budi di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Terakhir, Budi juga menyampaikan terimakasih kepada KPK karena memberinya kesempatan untuk menjelaskan permasalahan yang menjerat Tonny.
"Saya sampaikan terima kasih kepada KPK yang memberikan kesempatan pada saya untuk memberikan keterangan berkaitan dengan masalah di Dirjen Laut," katanya.
Baca: Cara Anies Baswedan Tanggulangi Budaya Korupsi di Pemprov DKI
Dalam kasus dugaan suap ini, KPK telah menetapkan dua orang tersangka yakni anak buahnya Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono dan Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan.
Selain menyandang status suap, Tonny juga ditetapkan sebagai tersangka penerimaan gratifikasi berupa jam tangan, keris hingga batu akik yang kini telah disita KPK.
Let's block ads! (Why?)
Usai diperiksa sebanyak 20 pertanyaan, pada awak media, Budi menyatakan mendukung penuh proses hukum yang menjerat Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono.
Budi juga menyatakan penetapan tersangka terhadap anak buahnya itu merupakan bagian dari bersih-bersih di lembaga yang dipimpinnya.
"Saya sampaikan, Kementerian Perhubungan sepakat agar proses penegakan hukum itu, selalu ditegakkan dan kami selalu mendukung. Ini bagian dari pada bagaimana Kementerian bisa melakukan kegiatan lebih governance," ungkap Budi di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Terakhir, Budi juga menyampaikan terimakasih kepada KPK karena memberinya kesempatan untuk menjelaskan permasalahan yang menjerat Tonny.
"Saya sampaikan terima kasih kepada KPK yang memberikan kesempatan pada saya untuk memberikan keterangan berkaitan dengan masalah di Dirjen Laut," katanya.
Baca: Cara Anies Baswedan Tanggulangi Budaya Korupsi di Pemprov DKI
Dalam kasus dugaan suap ini, KPK telah menetapkan dua orang tersangka yakni anak buahnya Dirjen Perhubungan Laut nonaktif Antonius Tonny Budiono dan Komisaris PT Adhiguna Keruktama Adiputra Kurniawan.
Selain menyandang status suap, Tonny juga ditetapkan sebagai tersangka penerimaan gratifikasi berupa jam tangan, keris hingga batu akik yang kini telah disita KPK.
Let's block ads! (Why?)
Sekianlah berita Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews pada kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel berita lainnya.
Anda sekarang membaca artikel berita Usai Diperiksa KPK, Menhub Dukung Proses Hukum ke Anak ... - Tribunnews dengan alamat link https://padosberita.blogspot.com/2017/10/usai-diperiksa-kpk-menhub-dukung-proses.html